Laporan ini mengilustrasikan temuan-temuan dari penilaian yang dilakukan oleh Better Work Haiti antara bulan Oktober dan Desember 2009 di 21 pabrik yang mempekerjakan total 22.172 pekerja, dari sekitar 26.000 pekerja di industri ini secara nasional. Sampel yang diambil adalah pabrik-pabrik yang mempekerjakan rata-rata 1056 pekerja tetap, 62% di antaranya adalah perempuan. Data yang dikumpulkan menggambarkan kepatuhan terhadap standar ketenagakerjaan berdasarkan delapan klaster: empat berdasarkan standar ketenagakerjaan inti ILO terkait pekerja anak, kerja paksa, diskriminasi dan kebebasan berserikat serta perundingan bersama, dan empat indikator kondisi kerja (kompensasi, kontrak dan sumber daya manusia, keselamatan dan kesehatan kerja, dan waktu kerja). Sebagian besar ketidakpemenuhan di industri garmen Haiti terkait dengan indikator kondisi kerja yang terakhir dan bukan standar-standar ketenagakerjaan inti. Mengenai standar ketenagakerjaan inti, tidak ada temuan ketidakpemenuhan terkait pekerja anak. Mengenai kerja paksa, ditemukan bahwa pekerja di dua pabrik dilarang meninggalkan tempat kerja. Di sepertiga pabrik, temuan ketidakpemenuhan terkait diskriminasi dicatat karena bahasa yang digunakan dalam materi rekrutmen. Sembilan pabrik juga disebut tidak patuh dalam klaster kebebasan berserikat dan perundingan bersama karena akses yang terbatas bagi perwakilan serikat pekerja ke tempat kerja.