Brief tematik ini didasarkan pada penilaian independen yang dilakukan oleh Tufts University terhadap Program Kerja yang Lebih Baik
Diluncurkan pada tahun 2007, Program Better Work - sebuah inisiatif bersama antara Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) dan International Finance Corporation (IFC), anggota Kelompok Bank Dunia - telah membuat kemajuan yang signifikan dalam meningkatkan kondisi kerja dan mendorong daya saing dalam rantai pasokan garmen global. Berpartisipasi dalam Better Work telah memungkinkan pabrik-pabrik untuk terus meningkatkan kepatuhan terhadap standar-standar ketenagakerjaan inti ILO dan undang-undang nasional.
Pada tahun 2016, Tufts University menerbitkan penilaian dampak independen terhadap program ini sejak awal. Tim peneliti interdisipliner universitas ini telah mengumpulkan dan menganalisis hampir 15.000 tanggapan survei dari para pekerja garmen dan 2.000 tanggapan dari para manajer pabrik di Haiti, Indonesia, Yordania, Nikaragua, dan Vietnam. Analisis mendalam Tufts terhadap survei-survei tersebut memberikan bukti konkret mengenai efektivitas Better Work dalam mengubah kehidupan pekerja dan meningkatkan daya saing pabrik.
Dalam laporan singkat ini, kami menyajikan bukti dari penilaian dampak Better Work yang menggambarkan bagaimana dinamika rantai pasokan di industri garmen global berdampak pada kondisi kerja. Data ini memberikan perspektif baru tentang dinamika ini - dari para manajer pabrik garmen dan pekerja. Analisis ini menetapkan hubungan empiris antara praktik pengadaan perusahaan dan kondisi yang dialami manajer dan pekerja di pabrik.